Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

APKASINDO Perjuangan Pohuwato Buka Posko Pengaduan Terhadap Petani Kelapa Sawit

APKASINDO Perjuangan Pohuwato Buka Posko Pengaduan Terhadap Petani Kelapa Sawit



Berita Baru, Pohuwato – Ketua Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Petani Kelapa Sawit (APKASINDO) Perjuangan Kabupaten Pohuwato, Safitriyandi Uno membuka posko pengaduan terhadap Petani Kelapa Sawit se Kabupaten Pohuwato.

Hal itu diungkapkannya dengan melihat beberapa hal yang menjadi harapannya agar masyarakat petani sawit tersebut bisa mengetahui secara keseluruhan tentang beberapa hal:

“Jadi hal yang kami maksud adalah, pertama, Invoice penjualan setiap bulan harus dan wajib diketahui petani. Berapa jumlah produksi Tandan Buah Segar (TBS) setiap hektar,”ungkap Rian Uno (sapaan akrab), Minggu (18/9/2022) kepada wartawan Beritabaru.co.

“Petani penting diberi informasi terkait harga TBS/kg. Berapa total hutang petani setiap hektar,”ujar Rian.

Lebih lanjut, Rian juga menyoroti dengan status lahan petani penting juga diketahui. Apakah sudah bersertifikat? Klo blm, kapan? Dan status ketika sudah bersertifikat nanti atas nama petani atau perusahaan?

“Jangan sampai sudah jadi HGU dan milik perusahaan, Karena yang buat sertifikat itu adalah perusahaan, jika lahan itu belum bersertifikat. Rata-rata hanya berstatus Surat Keterangan Tanah (SKT) dari desa tersebut,”tutur Rian dengan penuh tanda tanya.

Rian juga mempertanyakan soal 20 persen dalam perjanjian antara petani dan perusahaan apakah benar-benar direalisasikan.

“20 persen yg dalam perjanjian (MoU) antara petani dan Perusahaan itu benar-benar ada?. Olehnya kami membuka posko pengaduan bagi para Petani Sawit se Kabupaten Pohuwato,”tandasnya.

Iklan Idul Fitri KPU Pohuwato