Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Ketua DPRD Pohuwato, Nasir Giasi saat memberikan sambutan pada Reses di Ibukota Marisa, Jum'at (4/3/2022). (Foto : San)
Ketua DPRD Pohuwato, Nasir Giasi saat memberikan sambutan pada Reses di Ibukota Marisa, Jum’at (4/3/2022). (Foto : San)

Reses di Ibukota, Nasir Giasi Kembali Dihujani Aspirasi Drainase dan Banjir



Berita Baru, Parlemen – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pohuwato, Nasir Giasi, S.Pd.,M.Si melakukan Reses Kedua Masa Persidangan ke-3 Periode 2019-2024 Daerah Pemilihan Marisa, Duhiadaa, DaerahBuntulia dan Patilanggio tahun 2022.

Reses tersebut dihadiri perwakilan Dinas PUPR, Dinas Pendidikan, Kadis PMD, Sekcam Marisa, Ketua Fraksi Golkar, Al’Amin Uduala dan anggota DPRD, Akbar Baderan, dan Arioyono Dukalang. Jum’at (4/3/2022) di halaman kantor DPD II Golkar Pohuwato.

Dalam kesempatan itu Nasir Giasi menyampaikan beberapa hal kaitan dengan pembangunan di Ibukota Marisa. Ia berharap agar masyarakat bersama pemerintah melaksanakan pembangunan ibukota.

Reses di Ibukota, Nasir Giasi Kembali Dihujani Aspirasi Drainase dan Banjir

“Saya mengajak masyarakat di Kecamatan Marisa dapat membantu pemerintah untuk memajukan Ibukota Marisa menjadi kota yang maju dimasa akan datang,” ungkap Nasir Giasi.

Lebih lanjut kata Nasir, Reses bukan hanya sekedar menyerap aspirasi, tapi ada identitas lain untuk masyarakat Ibukota.

“Pembangunan di Ibukota itu perlu adanya kesadaran kolektif masyarakat, kesadaran secara bersama bukan hanya menjadi tanggungjawab pemerintah, tapi bagaimana masyarakat juga mendukung apa yang menjadi gagasan itu sendiri,” ungkapnya.

Reses di Ibukota, Nasir Giasi Kembali Dihujani Aspirasi Drainase dan Banjir

Selanjutnya, Nasir Giasi berharap masyarakat di Ibukota Marisa bisa berpikir sebagai warga masyarakat Ibukota.

“Saya berharap masyarakat Ibukota berpikir seperti warga masyarakat ibu kota sendiri,” harapnya.

Ketua DPRD dua periode itu juga mengatakan berbagai macam aspirasi yang ia dapatkan dari konstituennya diantaranya hal yang paling mencolok adalah penanganan banjir dan drainase.

“Aspirasi-aspirasi yang banyak diaspirasikan tadi adalah drainase dan banjir dan itu isu dari tahun ketahun dan ini butuh penanganan serius baik yang dari hulu maupun dari hilir,” terangnya.

“Yang hulunya itu dari Desa Bulangita dan Hilirnya itu ada di Desa Pohuwato,”jelasnya.

Olehnya Nasir berharap harus ada penanganan serius, jangan sampai itu akan mengurangi keelokan dan kecantikan wajah Ibukoto dan para investor untuk berinvestasi di Ibukota.

“Sehingga ini ada grand desain besar, terhadap penanganan ibukota itu sendiri. Dari sisi drainasenya penanganan banjir dan lainnya sebagainya,”tandasnya.


Iklan Idul Fitri KPU Pohuwato