Nasir Giasi Kader yang Sudah Teruji, Mustahil Bisa Rebut ‘Palu’ dari Tangannya

Oleh : Ismail Abas
(Kader Golkar Pohuwato)

Berita Baru, Pohuwato – Jika sebagian kalangan berasumsi bahwa kepemimpinan Nasir Giasi sebagai Ketua DPD II Golkar Pohuwato mulai ‘oleng’, ternyata asumsi itu jauh panggang dari api. Pasalnya, Nasir Giasi hingga saat ini masih terbilang kuat dan tangguh sebagai nahkoda di partai berlambang Pohon Beringin itu.

Sejak menerima tongkat estafet kepemimpinan partai Golkar Pohuwato dari tangan Syarif Mbuinga, Nasir Giasi telah melahirkan semangat baru, nuansa baru dan optimisme baru dikalangan kader Beringin Pohuwato. Ia bukan saja menjadi lokomotif dari Gerbong Partai peraih kursi mayoritas di Parlemen Bumi Panua, tapi lebih dari itu.

Mantan Presiden BEM IKIP Gorontalo (UNG, red) ini menjadi spirit, magnet dan bahkan trigger bagi kader Golkar. Ia mampu menutupi celah-celah kekurangan dan kelemahan kudrati para kader. Performance Nasir yang Low Profile dalam debut politiknya selama ini mampu mengakomodir berbagai kepentingan kader dan masyarakat yang resah karena aspirasinya tersumbat.

Tak heran, dalam kontestasi politik 2024 ini, Nasir Giasi diyakini masih mampu meraih lompatan-lompatan keberhasilan dalam perolehan suara partai Golkar yang signifikan.

Optimisme itu kian menggejala, karena Nasir Giasi merupakan sosok Ketua DPD II Golkar yang selama ini dikenal sebagai partai yang mapan dan sulit tergoyahkan.

Hal ini terjadi karena partai golkar sangat solid dan utuh pergerakannya hingga ke pelosok-pelosok desa dan ditunjang pula oleh kader-kader yang berkualitas diberbagai sektor kehidupan.

Belum lagi, jaringan kekuasaan golkar hingga ke pusat. Tidak dapat dipungkiri, Golkar memiliki mesin politik yang kuat. Sehingga menjadi konsekuensi logis yakni kader golkar dan masyarakat pohuwato pada umumnya telah menaruh harapan besar kepada Nasir Giasi.

Belum lagi, catatan sejarah akan prestasi yang ditorehkannya pada masa pemerintahan Syarif Mbuinga – Amin Haras dan Pemerintahan Saipul Mbuinga – Suharsih Igrisa.

Dimana diketahui, Ia memiliki akses dan keterkaitan secara langsung dengan pemerintahan itu. Sebab, sebagai Ketua DPRD, Nasir Giasi telah ikut mengawal jalannya roda pemerintahan, telah kenyang dengan berbagai suara dan aspirasi rakyat selama ini. Ia bahkan telah kaya pengalaman dan dedikasinya dikalangan pengambil kebijakan.

Keyakinan lain mengacu pada diri Nasir yang memiliki akses dan hubungan yang harmonis dengan berbagai tokoh-tokoh masyarakat dengan latar belakang agama dan politik yang berbeda.

Ia juga konsistensi dan bijak dalam mengambil keputusan, cerdas dalam memainkan perannya di masyarakat, muda dan energik serta memiliki komitmen kerakyatan yang sudah teruji.

Penilaian ini bukan untuk mengkultuskan seorang Nasir Giasi, tetapi merupakan sebuah ungkapan membangkitkan rasa optimisme kader dan khalayak ramai. Sebab, bagaimanapun juga kita harus menatap masa depan. Dan masa depan itu hanya bisa dirangkai oleh pikiran positif guna melahirkan energi positif.

Dari berbagai uraian dan variabel diatas, maka kader golkar dan masyarakat pada umumnya tidak memiliki alasan untuk tidak optimis terhadap diri Nasir Giasi dan Partai Golkar.

Bahkan, mustahil pada Pileg 2024 mendatang, ‘Palu’ sidang DPRD Pohuwato akan berpindah ke tangan orang lain. Palu itu masih tetap erat dalam genggaman Nasir Giasi sebagai Ketua DPRD Pohuwato mendatang. Wallahu a’alam bishowaf. (**)