Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Aleg DPRD Pohuwato, Yunus Usman saat memberikan sambutan pada HUT ke-49 MTsN 2 Pohuwato. (Foto : Istimewa)
Aleg DPRD Pohuwato, Yunus Usman saat memberikan sambutan pada HUT ke-49 MTsN 2 Pohuwato. (Foto : Istimewa)

Hadiri HUT MTsN 2 Pohuwato ke- 49, Yunus Usman : Madrasah Solusi Bentuk Moral Anak Didik



Berita Baru, Parlemen – Persoalan moral dan karakter anak didik sekolah menjadi salah poin penting yang ditekankan oleh salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pohuwato, Yunus Usman.

Hal itu disampaikan saat menghadiri rangkaian acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Pohuwato di Kecamatan Lemito, Selasa (15/3/2022).

Saat diwawancarai Yunus Usman yang juga sebagai Ketua Komite Madrasah tersebut, hal itu sebagai momentum untuk meningkatkan keakraban antara guru-guru yang ada di SD dan MTsN 2 Pohuwato.

“Yang berikut guna memupuk jiwa kebudayaan melalui jiwa seni dan ragam kegiatan peningkatan kualitas dan kreativitas masing-masing siswa,”ucap Yunus Usman via WhatsApp.

Selanjutnya anggota DPRD dari Fraksi PKB itu menuturkan kaitan dengan kesiapan sekolah dalam menyambut tahun ajaran baru.

“Minimal dengan kegiatan ini dapat memperkenalkan kepada siswa-siswi SD bahwa MTsN 2 Pohuwato adalah sekolah terbaik bagi siswa melanjutkan studi ke jenjang selanjutnya,” ungkapnya.

Hadiri HUT MTsN 2 Pohuwato ke- 49, Yunus Usman : Madrasah Solusi Bentuk Moral Anak Didik

Melalui kesempatan itu juga Aleg Popayato, Lemito cs itu menerangkan kaitan dengan tantangan moral anak didik yang mudah terpengaruh dengan tindakan penyalahgunaan obat terlarang.

“Olehnya guna membentuk moral tersebut solusinya adalah sekolah Madrasah yang lebih dominan mendidik anak sekolah perihal keagamaan olehnya kepada orang tua siswa dapat menyekolahkan anaknya di MTS tesebut,” ungkapnya.

Ditambahkan Yunus, persoalan penekanan buta huruf aksara juga menjadi hal pentingnya yang ditekankan.

“Insya Allah dengan adanya upaya pemerintah saat ini kiranya sekolah dapat meningkatkan daya serap bagi anak didik dapat keluar dari buta aksara dan sekolah dapat menyesuaikan dengan tantangan zaman,”tukasnya.

Pewarta : Santo Ali