Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Bupati Saipul Blusukan Ajak Warga Untuk Tidak Takut di Vaksinasi

Bupati Saipul Blusukan Ajak Warga Untuk Tidak Takut di Vaksinasi



Berita Baru, Pohuwato – Vaksinasi massal di Desa Pohuwato dan Desa Pohuwato Timur Kecamatan Marisa nampaknya kurang diminati, karena kehadiran masyarakat yang ada di dua desa itu sangat sedikit.

Kedatangan Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga bersama Kapolres Pohuwato, Dandim 1313 Pohuwato, Sekda, Iskandar Datau, Assisten Administrasi Umum, Hamka Nento bersama Plt. Kadis Kesehatan, Irfan Saleh, Sekretaris Gugus Covid, Ramon Abdjul, dan Kadis Kominfo, Supratman Nento yang memantau pelaksanaan vaksinasi di depan kantor desa pohuwato, Sabtu, (25/9) disambut Kades Pohuwato dan Kades Pohuwato Timur.

Selang berapa lama masyarakat mulai berdatangan, mungkin hal ini disebabkan ketidakyakinan tentang vaksinasi, terlebih lagi dengan adanya informasi miring mengenai vaksin tersebut, atau karena melihat orang-orang yang sudah tervaksin tidak menimbulkan efek atau lainnya, barulah keyakinan masyarakat itu muncul.

Padahal pemerintah di dua desa sudah mendatangi dan mengumumkan melalui pengeras suara terutama di tempat pelaksanaan vaksinasi massal.

Bahkan untuk meyakinkan masyarakat, Bupati Saipul Mbuinga mendatangi langsung sebagian masyarakat. Ini menggambarkan bahwa kepedulian dari pemerintah begitu besar untuk mengajak dan menjaga masyarakat dari penularan covid-19.

Bupati Saipul Mbuinga menjelaskan bahwa vaksin ini tidak mengkhawatirkan seperti apa yang ditakutkan masyarakat.

“Karena hingga saat ini orang-orang yang di vaksin dan kami semua yang ada disini tetap sehat sebagaimana bapak ibu saksikan,”kata Saipul.

Bahkan kami lebih merasakan sehat setelah tervaksin dan sekitar 40 ribuan orang yang sudah di vaksin di pohuwato tidak ada efek bagi mereka, apa itu cedera maupun lebih dari itu.

“Olehnya jangan percaya berita yang dibesar-besarkan oleh orang yang tidak bertanggungjawab, percayalah kepada pemerintah,”terang Bupati Saipul.

Karena tidak mungkin pemerintah membunuh dan mencelakakan warganya hanya karena vaksin ini. “Disamping itu, vaksin ini cara pemerintah melindungi masyarakat dari wabah virus corona serta dengan vaksin ini juga kita akan menuju kehidupan normal di 2022,”pungkasnya. (HMS)