Wabup Amin Serahkan Bantuan Perahu Lengkap Dengan Mesin Pada Nelayan Wanggarasi
Berita Baru, Pohuwato – Pemerintah Daerah (PEMDA) Kabupaten Pohuwato terus memperhatikan nasib para nelayan yang ada di Pohuwato tak terkecuali yang berada di Kecamatan Wanggarasi.
Hal itu dibuktikan dengan kehadiran Wakil Bupati Pohuwato, Amin Haras menyerahkan perahu berserta lengkap dengan mesinnya kepada warga desa Lembah Permai Kecamatan Wanggarasi. Kamis, (14/01)
“Diseberang sungai itu ada lahan pertanian jagung, kelapa milik masyarakat, saat ini mereka sedang panen baik jagung maupun kelapa. Sehingga akibat dari putusnya jembatan ini maka sudah dua hari hasil pertanian tersebut belum bisa diangkut”, Terang Wabup Amin.
Diketahui bahwa Perahu yang diserahkan Wabup Amin tersebut dikontrak pemda pohuwato dari nelayan di Kecamatan Marisa diperuntukkan bagi transportasi dari separuh warga lembah permai yang sehari-harinya berprofesi sebagai petani.
Dua hari lalu jembatan gantung yang panjangnya kurang lebih 100 meter ambruk akibat luapan air sungai yang menyebabkan tiang penyangga patah.
Sementara jembatan gantung ini sebagai urat nadi dari separuh masyarakat lembah permai yang mengolah lahan pertanian yang berada di seberang sungai.
Lanjut Wabup Amin Haras, dengan adanya bencana itu yang jelas sebagian besar ekonomi masyarakat lumpuh, karena hasil pertanian akan mengalami kesulitan belum lagi saat ini sementara panen.
Untuk antisipasi sambil menunggu perbaikan jembatan dan menanggulangi kebutuhan mereka maka pemda pohuwato memfasilitasi dengan memberikan sebuah perahu bersama mesinnya untuk digunakan sementara sambil berjuang untuk mendapatkan alokasi anggaran dari pemerintah pusat.
Dikatakan Wabup Amin, masyarakat sangat bersyukur dan bergembira dengan adanya perahu, mereka bergotong royong sekaligus untuk mempersiapkan segala kebutuhan yang nantinya digunakan dalam mengoperasikan perahu tersebut. Alhamdulillah, ada warga yang punya pengalaman dalam mengoperasikan perahu mesin ini.
Wabup menambahkan bahwa perahu ini tidak dipungut biaya, cuma sekedar basgaimana kesepakatan bersama warga. Mereka siap menyediakan bahan bakar sekaligus olinya, sementara yang mengoperasikan adalah urusan mereka, sehingga itu mereka bergotong royong.
“Ya, kebetulan ada perahu dari marisa yang belum digunakan oleh nelayan dan kita kontrak sambil menunggu perbaikan jembatan sekaligus kita merencanakan melalui program bantuan perahu tahun ini. Kita upayakan satu perahu untuk dialokasikan Desa Lembah Permai sambil menunggu perbaikan jembatan. tandas Wabup Amin
Kemudian khusus untuk kerusakan jembatan itu, pemda sudah alokasikan anggaran untuk bronjong sebagai penangkal abrasi untuk menahan tiang penyangga dan akan dikerjakan tahun ini,
“pak bupati juga menyampaikan segera berjuang untuk bagaimana mendapatkan alokasi anggara perbaikan kembali jembatan gantung tersebut”jelas Wabup Amin. (hms)