Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Ketum DPP APRI Optimis Tambang Rakyat Kuat Ditengah Krisis Akibat Pandemi Covid-19

Ketum DPP APRI Optimis Tambang Rakyat Kuat Ditengah Krisis Akibat Pandemi Covid-19



Berita Baru, Jakarta – Seluruh warga dunia dan warga Indonesia sudah hampir dua tahun menghadapi krisis yang diakibatkan oleh adanya wabah corona virus disease 2019 (Covid-19).

Sebagai salah satu yang terdampak adalah perekonomian negara, daerah dan masyarakat Indonesia, namun bukan berarti itu menyudutkan semangat rakyat Indonesia menghadapi krisis yang diakibatkan oleh wabah Covid-19.

Namun tidak bagi para pekerja tambang, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Asosiasi Penambang Rakyat Indonesia (APRI), Ir. Gatot Sugiharto menyebutkan sekarang kelompok yang paling kuat dan tangguh menghadapi pandemi Covid-19 adalah tambang rakyat di seluruh Indonesia.

“Para penambang sekarang masih bisa bakti sosial, membantu orang-orang disekitarnya dan bisa membantu menggerakkan roda perekonomian ditengah ancaman krisis wabah Covid-19,”ucap Ketua Umum APRI, Gatot Sugiharto saat diwawancarai wartawan Beritabaru.co, Rabu (4/8) via telepon seluler.

Dalam penjelasannya, Ketua Umum DPP APRI, Gatot Sugiharto menjelaskan bahwa Indonesia ini adalah negara yang kaya akan mineral, sehingga rakyatnya harus bertumpuk pada mineral dan pondasi perekonomian masyarakat harus tambang rakyat.

“Dengan adanya pertambangan rakyat pertanian, peternakan, perkebunan dan kelautan,  itu akan terdorong untuk lebih baik. Kalau kita dasarnya salah, ya jadi ngga jalan,”jelas Gatot.

“Jadi setiap krisis ekonomi itu tambang rakyat yang selalu menjadi opsi solusi yang paling memungkinkan untuk rakyat. Karena apa, untuk bekerja ditambang rakyat orang tidak ditanya ijazah, yang penting mereka sehat, bisa bekerja dalam banyaknya variasi yang bisa mereka kerjakan,”sambungnya.

Menurut paparan Ketua DPP APRI, Gatot Sugiharto bahwa biasanya ditengah setiap krisis pertumbuhan mineral akan lebih baik.
“Harga emas dan perak akan lebih tinggi. Artinya alam juga menyediakan hillinh  sistem untuk bagaimana mengatasi masalah  dengan kekayaan alamnya”paparnya.

Kalau APRI sendiri, menurut Gatot bahwa ranahnya adalah bagaimana menciptakan tambang rakyat itu lebih bertanggungjawab, berkelanjutan dan lebih ramah lingkungan.

“Tapi pada prinsipnya jangan didahulukan penindakan, pembinaan, pembinaan kalau tidak bisa dibina baru bisa ditindak. Tapi jangan tiba-tiba langsung main dilarang, karena ada ribuan bahkan jutaan masyarakat bergantung disitu, jadi harus lebih bijaksana menghadapi masyarakat penambang”, tukasnya.

Terakhir, Ketua DPP APRI Gatot Sugiharto mengajak seluruh rakyat penambang untuk tetap bekerja dan  harus mengikuti protokol kesehatan Covid-19.

“Pertama memang harus bekerja, kedua harus tetap patuh mengikuti protokol kesehatan, supaya jangan sampai kerja dapat duit tapi sakit kan percuma. Terakhir semua harus dikerjakan dengan bertanggungjawab bukan asal-asalanlah begitu dan harus terorganisir, jangan individual begitu, itu saja ya;”pungkasnya.



Iklan Idul Fitri KPU Pohuwato